TIPS UNTUK PENDERITA MAAG SAAT RAMADHAN

Selama berpuasa di bulan Ramadhan metabolisme tubuh berubah karena pembatasan makan dan minum, serta perubahan pola tidur. Kebanyakan penderita sakit maag atau GERD merasa khawatir untuk berpuasa karena takut jika sakitnya akan kambuh.

Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, MMB, SpPD, K-GEH, FACP, FACG, FINASIM, konsultan gastroenterohepatologi, menjelaskan bahwa dengan pengaturan pola makan yang benar sakit maag selama berpuasa dapat teratasi. Sebagian penderita maag organik dapat berpuasa dengan bantuan obat-obatan penghambat pompa proton.

Prof. Ari juga menambahkan, saat berpuasa baiknya tidak berlebihan saat makan dan minum. Sebab, di lambung ada asam lambung yang bisa merusak lambung dan ada dinding lambung yang bisa mempertahankan kesehatan lambung. Oleh karena itu harus diseimbangkan. Jika keseimbangan terganggung maka lambung bisa sakit.

Penderita sakit maag fungsional terjadi karena hal-hal seperti makan tidak teratur, kebiasaan makan camilan berlemak, minum kopi atau soda sepanjang hari, merokok, dan stress. Ketika berpuasa, semua hal yang dapat menyebabkan maag fungsional dapat dikendalikan dan sakit maag fungsional akan membaik.

Tips tetap sehat saat puasa untuk penderita maag:

– Tetap sahur dan buka puasa yang benar

– Tetap minum obat bagi penderita penyakit kronis

– Tetap salat tarawih

– Buka puasa dengan kurma tiga butir sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW. Kandungan karbohidrat kompleks tidak menaikkan gula darah dan kalori, menambah energi, ada unsur serat dan vitamin juga

– Hindari makanan berat sebagai pembuka.

– Banyak makan buah dan sayur.

– Tidur cukup dan tidak berlebihan

– Makan terakhir 2 jam sebelum tidur

– Hindari makanan yang banyak mengandung gas, antara lain makanan berlemak, sayuran tertentu (sawi, kol), buah-buahan tertentu (nangka, pisang ambon), makanan tertentu (kedondong), dan buah yang dikeringkan, minuman yang mengandung soda

– Hindari makanan yang merangsang pengeluaran asam seperti kopi, alkohol, anggur putih, sari buah sitrus, susu full cream

– Hindari makanan yang sulit dicerna, yang dapat memperlambat pengosongan perut, seperti kue tart, keju

– Hindari makanan yang secara langsung merusak dinding lambung, seperti makanan pedas, merica, cabai, dan bumbu yang merangsang kala Ramadan.


Sumber: Tips buat Penderita Maag kala Ramadan – Gaya Tempo.co

Sumber gambar: Getty Images

 

Bagikan: