IBD dan Risikonya terhadap Kanker Usus Besar

19 Mei diperingati sebagai hari radang usus kronis/inflammatory bowel disease sedunia.

Apa itu IBD?

Benarkah IBD meningkatkan risiko terjadinya kanker usus besar?

Sebuah studi menyebutkan, pasien IBD berisiko 5x lebih tinggi terhadap kanker kolorektal dibandingkan orang biasa. Dengan kata lain, IBD adalah faktor risiko kanker kolorektal. konsultan gastroentero-hepatologi sekaligus ketua umum PB PEGI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, MMB, SpPD, K-GEH, FACP, FACG, FINASIM menjelaskan, “Kolitis ulseratif bisa menjadi ganas (kanker) jika tidak ditangani dengan baik. Tapi perjalanannya panjang, bisa puluhan tahun.”

Hingga saat ini, belum ada dasar genetik yang diidentifikasi untuk menjelaskan kecenderungan kanker pada IBD. Diduga, inflamasi/pendarahan kronislah yang menyebabkan kanker karena daerah yang meradang dapat meningkatkan perkembangan sel-sel abnormal, yang  akhirnya meningkatkan sel-sel kanker. Meningkatnya risiko kanker kolorektal pada pasien IBD, bukan berarti semua pasien IBD akan menderita kanker kolorektal.

Lalu bagaimana cara mencegah dan mengurangi risiko timbulnya kanker usus besar?

Data menunjukkan, obat antiradang dapat mencegah perkembangan kanker kolorektal.

Selain itu, langkah terpenting adalah melakukan skrining dengan kolonoskopi sebagai pencegahan. Jika ditemukan perkembangan sel-sel tidak normal atau sel kanker, bisa segera diambil tindakan sehingga perkembangan kanker bisa dicegah. Diskusikan dengan dokter, apakah perlu melakukan kolonoskopi tiap 1-2 tahun.

Literatur menyebutkan, pasien dengan IBD remisi berisiko sama besar dengan pasien IBD aktif terhadap kanker kolorektal. Ini mungkin karena inflamasi yang terjadi pada IBD meski, tentu saja, inflamasi jauh lebih tinggi pada IBD aktif. Pasien perlu mengonsumsi obat antiinflamasi. Obat 5-aminosalicylic acid (5-ASA) mesalazine disebut-sebut sebagai antiinflamasi unggul, yang bisa mencegah berkembangnya kanker kolorektal pada pasien IBD.

Dukung dengan memperbaiki pola makan. Kurangi konsumsi makanan yang bisa memicu inflamasi di saluran cerna dan membuat IBD kambuh: lemak, daging merah, gula, alkohol, dan sebisa mungkin hindari rokok. Dan jangan lupa olahraga rutin ya sobat PEGI.

Salam sehat.

Sumber:
https://otcdigest.id/topik-kita/ibd-dan-risiko-kanker-kolon
Ilustrasi: freepik.com

Bagikan: