Perbandingan Teknik Bolus Propofol Berkala dengan Teknik Target-Controlled Infusion pada Pasien yang Menjalani Prosedur Endoskopi Saluran Cerna
Arif HM Marsaban, Luki Sumaratih, Pryambodho
Department of Anesthesiology and Intensive Care, Faculty of Medicine, University of Indonesia/Dr. Cipto Mangunkusumo General National Hospital, Jakarta
ABSTRAK
Latar belakang: Akhir-akhir ini penggunaan propofol untuk sedasi pada endoskopi saluran cerna semakin populer, baik dengan teknik bolus berkala maupun dengan menggunakan teknik target-controlled infusion (TCI). Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan luaran kedua teknik tersebut dalam cakupan dosis total propofol, konsumsi permenit, biaya total, efek samping dan waktu pulih.
Metode: Penelitian ini merupakan uji klinis acak tersamar tunggal yang dilakukan di Pusat Endoskopi Saluran Cerna, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta. yang dilakukan pada bulan Oktober sampai November 2013. Sejumlah lima puluh pasien pre-operatif berdasarkan American Society of Anesthesiologist (ASA) Physical Status Classification I-III, usia 18-65 tahun, indeks massa tubuh 18-30 kg/m2 yang dirandomisasi untuk mendapatkan sedasi dengan pemberian propofol bolus berkala atau TCI setelah dipremedikasi fentanil 1 µg/kgBB. Selanjutnya dilakukan evaluasi luaran untuk durasi sedasi, dosis total, konsumsi propofol permenit, biaya total, angka kejadian hipotensi, angka kejadian desaturasi, dan waktu pulih menggunakan program SPSS versi 21.0.
Hasil: Durasi tindakan pada kedua kelompok tidak berbeda bermakna (p = 0,718). Dosis total propofol, konsumsi permenit dan biaya total lebih besar pada kelompok TCI (p = 0,010; p = 0,004; p = 0,001). Pada kedua kelompok hipotensi, desaturasi dan waktu pulih tidak berbeda bermakna (p = 0,248; p = 0,609; p = 0,33).
Simpulan: Pemberian propofol teknik bolus berkala lebih efisien dilihat dari dosis total, konsumsi permenit dan biaya total dibandingkan TCI. Angka kejadian hipotensi dan desaturasi serta waktu pulih sebanding pada kedua kelompok.
Kata Kunci: endoskopi saluran cerna, bolus berkala, propofol, sedasi, TCI
Indones J Gastroenterol Hepatol Dig Endosc Vol.14, No.3, December 2013 (NASKAH LENGKAP)