Dilansir dari YouTube RSUI dengan tajuk “Coklat dapat menyebabkan penyakit GERD! Apa itu GERD?” Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, MMB, SpPD, K-GEH, FACP, FACG, konsultan gastroenterohepatologi menjelaskan mengenai cara menangani GERD. Simak penjelasannya berikut ini.

Ketika gaya hidup sudah semakin membaik dan konsumsi obat telah dilakukan secara optimal sesuai arahan dokter, namun kondisi tidak juga membaik. Maka, dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan pH-metrik impedans untuk melihat apakah benar terjadi refluks. Jika refluks terjadi dan apabila ada perlukaan yang hebat dalam hal ini membuat grading (derajat) dari luka kerongkongan misal ada grade A,B, C, dan D. Kemudian pasien sudah sampai pada grade C atau D, maka pasien memang perlu tindakan operasi (fundoplikasi) untuk memperbaiki low esophageal sphincter atau spingter bawah dari esofagus agar tidak terjadi refluks lagi di kemudian hari.

Tren penyakit GERD semakin meningkat di masyarakat, tidak jarang pasien datang karena komplikasi dari GERD. Pada dasarnya prinsip pengobatan GERD adalah modifikasi gaya hidup dan mengkonsumsi obat-obatan secara rutin sesuai anjuran dokter

Sumber: Coklat dapat menyebabkan penyakit GERD! Apa itu GERD? – YouTube

Sumber gambar: Africa Images